Buatkan draft slide untuk seminar proposal skripsi dengan isi di bawah ini : Latar Belakang Kondisi Utang Luar Negeri (ULN) pada saat ini sudah menjadi keprihatinan bersama. Posisi ULN oleh swasta yang tercatat sekitar 30-35% terhadap PDB nasional. Rentannya ULN swasta tersebut disebabkan oleh nilai tukar rupiah yang tidak stabil, bahkan cenderung melemah (terhadap US$) apalagi 60% mata uang tersebut dalam mata uang asing. Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) mengatakan di Januari 2016 utang luar negeri tumbuh sekitar 2,2% (yoy), atau melambat dibandingkan dengan pertumbuhan Desember 2015 sebesar 5,8%. Berdasarkan dari data yang dikeluarkan oleh BI, menyatakan bahwa utang luar negeri berjangka panjang tumbuh sekitar 4,8% lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan Desember 2015 sebesar 8,6%. Sementara utang luar negeri yang berjangka pendek masih terus mengalami penurunan. Melihat perkembangan tersebut, posisi utang luar negeri Indonesia pada akhir Januari 2016 tercatat sebesar US$308,0 miliar. Jumlah utang luar negeri yang terbesar dimiliki oleh sektor perusahaan non keuangan, dimana perusahaan tersebut berpotensi memiliki risiko ketidaksesuaian nilai tukar (currencymismatch) sebagai akibat dari fluktuasi pergerakan nilai tukar khususnya pengaruh dari depresiasi nilai tukar (Indawan, dkk., 2012). Dan seterusnya… Rumusan Masalah Rumusan masalah yang terkait pada penelitian ini dapat diperinci ke beberapa pertanyaan berikut: Apakah penerapan forward contract hedging konvensional dan hedging syariah berpengaruh terhadap utang luar negeri? Apakah dengan menerapkan strategi hedging dapat memitigasi risiko nilai tukar? Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan strategi hedging pada perusahaan yang mempunyai utang luar negeri agar dapat meminimalisir risiko yang terdapat dari sebuat transaksi ekspor serta pengaruh apa yang didapatkan dengan penerapan forward contract terhadap utang luar negeri. Manfaat Penelitian Adapun manfaat dengan dilakukan penelitian ini adalah: Bagi Teoritis: diharapkan bisa memberikan manfaat secara teoritis, sekurang-kurangnya dapat berguna sebagai sumbangan pemikiran bagi konsep strategi hedging. Bagi Praktis: Bagi akademisi dan ilmu pengetahuan: bisa dijadikan sebagai wadah untuk para akademisi dalam memberikan masukan melalui hasil riset. Selain itu bisa menjadi khazanah ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan perubahan kebijakan yang telah dicanangkan pemerintah. Bagi Penulis: bisa untuk menambah wawasan tentang hal terkait lebih dalam dan sebagai wadah untuk mengaplikasikan ilmu yang sudah diperoleh. Bagi Peneliti Selanjutnya: bisa menjadi bahan referensi untuk penelitian selanjutnya yang terkait dengan penelitian ini. Telaah Pustaka Ada beberapa penelitian yang dilakukan mengenai hedging baik secara konvensional maupun syariah. Dalam proposal skripsi ini penulis fokus pada penerapan forward contract hedging untuk melihat perbandingan diterapkannya forward contract hedging konvensional dan hedging syariah serta faktor-faktor yang mempengaruhi ilakukannya hedging. Dalam penelitian yang dilakukan oleh Al Fatimia, 2016 menyatakan bahwa secara simultan, kemampuan variable Pengaruh Leverage, Financial Distress dan Liquidity sebagai Pengambilan Keputusan Hedging bebas Debt to Equity Ratio (DER), Financial Distress (FD) Current Ratio (CR), dan Quick Ratio (QR) berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan untuk melakukan aktivitas hedging. Sedangkan secara Parsial, current ratio sebagai proksi dari liquidity memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap keputusan perusahaan melakukan hedging pada perusahaan yang terdaftar pada indeks JII. Dan seterusnya… Landasan Teori 1). Pengertian Manajemen Risiko Risiko adalah kerugian akibat kejadian yang tidak dikehendaki muncul dan didentifikasi berdasarkan dengan faktor penyebabnya, yaitu karena adanya pergerakan harga pasar (misalnya, harga saham, nilai tukar atau suku bunga) dikategorikan sebagai risiko pasar. Risiko yang disebabkan oleh mitra transaksi gagal bayar (default) disebut risiko kredit (default). Sementara itu, risiko operasional adalah risiko yang terjadi karena kesalahan atau kegagalan orang atau sistem, proses atau faktor eksternal (Sunaryo, 2009). Manajemen risiko adalah upaya untuk mengetahui dan menganalisis, serta untuk mengendalikan risiko dalam kegiatan perusahaan dengan tujuan untuk memperoleh efektifitas dan efisiensi yang lebih tinggi (Herman Darmawi, 1999). Manajemen risiko ini akan melibatkan manajemen akan kejadian-kejadian yang tidak dapat diramalkan sebelumnya, serta memiliki konsekuensi yang merugikan bagi perusahaan (Brigham & Houston, 2004). Dan seterusnya… Pengembangan Hipotesis Hipotesis adalah proposisi yang dirumuskan dengan tujuan untuk diuji secara empiris dan dikembangkan dari telaah teoritis sebagai jawaban sementara dari masalah atau pertanyaan penelitian yang memerlukan pengujian secara empiris (Indriantoro dan Supomo, 1999: 73). Hipotesis pada penelitian ini sebagai berikut : Penerapan forward contract hedging konvensional dan hedging syariah dapat mempengaruhi utang luar negeri. Strategi hedging dapat memitigasi risiko nilai tukar. Metode Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan data sekunder dari obyek penelitian yang kemudian diolah dengan menggunakan teori-teori yang ada sehingga memperoleh metode yang baik dalam pengambilan keputusan untuk mengambil sebuah kesimpulan. Dan seterusnya… Sistematika Penulisan Dalam penelitian ini, sistematika penulisan secara garis besar terdiri dari 5 bab yang satu sama lain memiliki keterkaitan. Sistematika pada penulisan proposal skripsi dan skripsi memberikan gambaran dan logika berpikir dalam penelitian. Berikut uraian dari masing-masing bab yang bisa dijelaskan: Bab I: Pendahuluan Adalah bab paling awal yang disusun peneliti dengan menjelaskan latar belakang, rumusan masalah, tujuan, manfaat dan sistematikan sehingga dapat mengantarkan penelitian pada tahapan yang lebih lanjut Bab II: Kerangka Teori dan Pengembangan Hipotesis. Pada bab ini berisi landasan teori yang berkaitan dengan tema penelitian yang relevan serta mencakup hasil-hasil penelitian sebelumnya yang sejenis Bab III: Metode Penelitian Berisi tentang metode penelitian yang menjelaskan bagaimana penelitian ini akan dilaksanakan secara operasional, menjelaskan setiap variabel penelitian, sampel dan populasi, jenis data, sumber data, dan lainnya. Bab IV: Hasil Penelitian dan Pembahasan Memberikan gambaran umum perusahaan, menguraikan hasil penelitian berupa analisis deskriptif, serta interpretasi dari hasil data yang diolah. Bab V: Penutup Pada bab ini menjelaskan tentang kesimpulan dari jawaban atas rumusan masalah dalam penelitian ini, saran, dan keterbatan.
Avatar of the person chatting

Buatkan draft slide untuk seminar proposal skripsi dengan isi di bawah ini : Latar Belakang Kondisi Utang Luar Negeri (ULN) pada saat ini sudah menjadi keprihatinan bersama. Posisi ULN oleh swasta yang tercatat sekitar 30-35% terhadap PDB nasional. Rentannya ULN swasta tersebut disebabkan oleh nilai tukar rupiah yang tidak stabil, bahkan cenderung melemah (terhadap US$) apalagi 60% mata uang tersebut dalam mata uang asing. Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) mengatakan di Januari 2016 utang luar negeri tumbuh sekitar 2,2% (yoy), atau melambat dibandingkan dengan pertumbuhan Desember 2015 sebesar 5,8%. Berdasarkan dari data yang dikeluarkan oleh BI, menyatakan bahwa utang luar negeri berjangka panjang tumbuh sekitar 4,8% lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan Desember 2015 sebesar 8,6%. Sementara utang luar negeri yang berjangka pendek masih terus mengalami penurunan. Melihat perkembangan tersebut, posisi utang luar negeri Indonesia pada akhir Januari 2016 tercatat sebesar US$308,0 miliar. Jumlah utang luar negeri yang terbesar dimiliki oleh sektor perusahaan non keuangan, dimana perusahaan tersebut berpotensi memiliki risiko ketidaksesuaian nilai tukar (currencymismatch) sebagai akibat dari fluktuasi pergerakan nilai tukar khususnya pengaruh dari depresiasi nilai tukar (Indawan, dkk., 2012). Dan seterusnya… Rumusan Masalah Rumusan masalah yang terkait pada penelitian ini dapat diperinci ke beberapa pertanyaan berikut: Apakah penerapan forward contract hedging konvensional dan hedging syariah berpengaruh terhadap utang luar negeri? Apakah dengan menerapkan strategi hedging dapat memitigasi risiko nilai tukar? Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan strategi hedging pada perusahaan yang mempunyai utang luar negeri agar dapat meminimalisir risiko yang terdapat dari sebuat transaksi ekspor serta pengaruh apa yang didapatkan dengan penerapan forward contract terhadap utang luar negeri. Manfaat Penelitian Adapun manfaat dengan dilakukan penelitian ini adalah: Bagi Teoritis: diharapkan bisa memberikan manfaat secara teoritis, sekurang-kurangnya dapat berguna sebagai sumbangan pemikiran bagi konsep strategi hedging. Bagi Praktis: Bagi akademisi dan ilmu pengetahuan: bisa dijadikan sebagai wadah untuk para akademisi dalam memberikan masukan melalui hasil riset. Selain itu bisa menjadi khazanah ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan perubahan kebijakan yang telah dicanangkan pemerintah. Bagi Penulis: bisa untuk menambah wawasan tentang hal terkait lebih dalam dan sebagai wadah untuk mengaplikasikan ilmu yang sudah diperoleh. Bagi Peneliti Selanjutnya: bisa menjadi bahan referensi untuk penelitian selanjutnya yang terkait dengan penelitian ini. Telaah Pustaka Ada beberapa penelitian yang dilakukan mengenai hedging baik secara konvensional maupun syariah. Dalam proposal skripsi ini penulis fokus pada penerapan forward contract hedging untuk melihat perbandingan diterapkannya forward contract hedging konvensional dan hedging syariah serta faktor-faktor yang mempengaruhi ilakukannya hedging. Dalam penelitian yang dilakukan oleh Al Fatimia, 2016 menyatakan bahwa secara simultan, kemampuan variable Pengaruh Leverage, Financial Distress dan Liquidity sebagai Pengambilan Keputusan Hedging bebas Debt to Equity Ratio (DER), Financial Distress (FD) Current Ratio (CR), dan Quick Ratio (QR) berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan untuk melakukan aktivitas hedging. Sedangkan secara Parsial, current ratio sebagai proksi dari liquidity memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap keputusan perusahaan melakukan hedging pada perusahaan yang terdaftar pada indeks JII. Dan seterusnya… Landasan Teori 1). Pengertian Manajemen Risiko Risiko adalah kerugian akibat kejadian yang tidak dikehendaki muncul dan didentifikasi berdasarkan dengan faktor penyebabnya, yaitu karena adanya pergerakan harga pasar (misalnya, harga saham, nilai tukar atau suku bunga) dikategorikan sebagai risiko pasar. Risiko yang disebabkan oleh mitra transaksi gagal bayar (default) disebut risiko kredit (default). Sementara itu, risiko operasional adalah risiko yang terjadi karena kesalahan atau kegagalan orang atau sistem, proses atau faktor eksternal (Sunaryo, 2009). Manajemen risiko adalah upaya untuk mengetahui dan menganalisis, serta untuk mengendalikan risiko dalam kegiatan perusahaan dengan tujuan untuk memperoleh efektifitas dan efisiensi yang lebih tinggi (Herman Darmawi, 1999). Manajemen risiko ini akan melibatkan manajemen akan kejadian-kejadian yang tidak dapat diramalkan sebelumnya, serta memiliki konsekuensi yang merugikan bagi perusahaan (Brigham & Houston, 2004). Dan seterusnya… Pengembangan Hipotesis Hipotesis adalah proposisi yang dirumuskan dengan tujuan untuk diuji secara empiris dan dikembangkan dari telaah teoritis sebagai jawaban sementara dari masalah atau pertanyaan penelitian yang memerlukan pengujian secara empiris (Indriantoro dan Supomo, 1999: 73). Hipotesis pada penelitian ini sebagai berikut : Penerapan forward contract hedging konvensional dan hedging syariah dapat mempengaruhi utang luar negeri. Strategi hedging dapat memitigasi risiko nilai tukar. Metode Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan data sekunder dari obyek penelitian yang kemudian diolah dengan menggunakan teori-teori yang ada sehingga memperoleh metode yang baik dalam pengambilan keputusan untuk mengambil sebuah kesimpulan. Dan seterusnya… Sistematika Penulisan Dalam penelitian ini, sistematika penulisan secara garis besar terdiri dari 5 bab yang satu sama lain memiliki keterkaitan. Sistematika pada penulisan proposal skripsi dan skripsi memberikan gambaran dan logika berpikir dalam penelitian. Berikut uraian dari masing-masing bab yang bisa dijelaskan: Bab I: Pendahuluan Adalah bab paling awal yang disusun peneliti dengan menjelaskan latar belakang, rumusan masalah, tujuan, manfaat dan sistematikan sehingga dapat mengantarkan penelitian pada tahapan yang lebih lanjut Bab II: Kerangka Teori dan Pengembangan Hipotesis. Pada bab ini berisi landasan teori yang berkaitan dengan tema penelitian yang relevan serta mencakup hasil-hasil penelitian sebelumnya yang sejenis Bab III: Metode Penelitian Berisi tentang metode penelitian yang menjelaskan bagaimana penelitian ini akan dilaksanakan secara operasional, menjelaskan setiap variabel penelitian, sampel dan populasi, jenis data, sumber data, dan lainnya. Bab IV: Hasil Penelitian dan Pembahasan Memberikan gambaran umum perusahaan, menguraikan hasil penelitian berupa analisis deskriptif, serta interpretasi dari hasil data yang diolah. Bab V: Penutup Pada bab ini menjelaskan tentang kesimpulan dari jawaban atas rumusan masalah dalam penelitian ini, saran, dan keterbatan.

Berikut adalah draft slide untuk seminar proposal skripsi dengan isi yang diberikan:

Slide 1: Judul: Penerapan Strategi Hedging untuk Memitigasi Risiko Utang Luar Negeri pada Perusahaan Non Keuangan di Indonesia

Slide 2: Latar Belakang

  • Posisi ULN swasta mencapai 30-35% terhadap PDB nasional
  • Depresiasi nilai tukar rupiah meningkatkan risiko ULN
  • Utang luar negeri Indonesia pada Januari 2016 sebesar US$308,0 miliar

Slide 3: Rumusan Masalah

  • Apakah penerapan forward contract hedging konvensional dan hedging syariah berpengaruh terhadap utang luar negeri?
  • Apakah dengan menerapkan strategi hedging dapat memitigasi risiko nilai tukar?

Slide 4: Tujuan Penelitian

  • Mengetahui penerapan strategi hedging pada perusahaan yang memiliki ULN untuk meminimalisir risiko transaksi ekspor
  • Menganalisis pengaruh forward contract terhadap ULN perusahaan

Slide 5: Manfaat Penelitian

  • Memberikan manfaat secara teoritis sebagai sumbangan pemikiran bagi konsep strategi hedging
  • Menjadi khazanah ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan perubahan kebijakan pemerintah
  • Menambah wawasan dan aplikasi ilmu pengetahuan bagi penulis
  • Menjadi bahan referensi bagi penelitian selanjutnya

Slide 6: Telaah Pustaka

  • Al Fatimia, 2016: Kemampuan variabel Leverage, Financial Distress, dan Liquidity berpengaruh signifikan terhadap keputusan hedging pada perusahaan yang terdaftar pada indeks JII.

Slide 7: Landasan Teori

  • Pengertian Manajemen Risiko
  • Risiko pasar dan risiko nilai tukar
  • Strategi Hedging: Forward Contract

Slide 8: Metodologi Penelitian

  • Pendekatan penelitian: Kuantitatif
  • Objek penelitian: Perusahaan non keuangan dengan ULN
  • Teknik analisis data: Regresi Linier Berganda

Slide 9: Sistematika Penulisan

  • Pendahuluan
  • Tinjauan Pustaka
  • Kerangka Konsep dan Hipotesis
  • Metodologi Penelitian
  • Analisis Data dan Temuan Penelitian
  • Kesimpulan dan Saran

Slide 10: Kesimpulan

  • Penerapan strategi hedging dapat membantu perusahaan non keuangan untuk meminimalisir risiko ULN
  • Forward contract dapat menjadi pilihan yang efektif untuk mengelola risiko nilai tukar pada ULN

Slide 11: Saran

  • Diperlukan penelitian selanjutnya untuk menganalisis faktor-faktor lain yang mempengaruhi keputusan hedging pada perusahaan non keuangan
  • Perlu penelitian lebih lanjut untuk membandingkan efektivitas strategi hedging lainnya pada ULN.