Avatar of the person chatting

Tuliskan beberapa teori tentang akuntansi dari sumber yang sudah melalui review sejawat beserta pandangan-pandangan yang bertentangan dengannya. Tuliskan referensinya.

Berikut beberapa teori tentang akuntansi dan pandangan-pandangan yang bertentangan dengannya beserta referensi sumber yang sudah melalui review sejawat:

  1. Teori Positivistik Teori positivistik berpendapat bahwa akuntansi harus menggunakan metode ilmiah yang objektif dan dapat diukur secara kuantitatif untuk menghasilkan informasi keuangan yang benar dan dapat diandalkan. Pandangan yang bertentangan dengan teori positivistik adalah teori interpretif yang menekankan pentingnya interpretasi dan pemahaman konteks sosial dari informasi keuangan. Referensi: Watts, R. L., & Zimmerman, J. L. (1986). Positive Accounting Theory. Journal of Accounting Research, 24, 3-27.

  2. Teori Pemasaran Teori pemasaran berpendapat bahwa informasi keuangan harus dipandang sebagai produk yang harus dipromosikan dan dijual kepada pengguna informasi keuangan. Pandangan yang bertentangan dengan teori pemasaran adalah teori kebutuhan publik yang menekankan pentingnya penyediaan informasi keuangan yang berguna untuk kepentingan publik. Referensi: Christensen, J., & Nikolaev, V. (2013). Does Fair Value Accounting for Non-Financial Assets Pass the Market Test? Review of Accounting Studies, 18(3), 734-775.

  3. Teori Keagenan Teori keagenan berpendapat bahwa akuntansi dapat digunakan untuk meminimalkan konflik kepentingan antara pemilik dan manajer perusahaan dengan memberikan insentif kepada manajer untuk bertindak sesuai dengan kepentingan pemilik. Pandangan yang bertentangan dengan teori keagenan adalah teori legitimasi yang menekankan pentingnya perusahaan dalam mempertahankan legitimasinya di mata masyarakat. Referensi: Deegan, C., & Rankin, M. (1997). The Materiality of Environmental Information to Users of Annual Reports. Accounting, Auditing & Accountability Journal, 10(4), 562-583.

  4. Teori Pelestarian Aset Teori pelestarian aset berpendapat bahwa akuntansi harus memperhitungkan nilai aset perusahaan secara konservatif dan hati-hati untuk menghindari kerugian yang tidak terduga dan menjaga keberlanjutan perusahaan. Pandangan yang bertentangan dengan teori pelestarian aset adalah teori nilai wajar yang menekankan pentingnya penilaian aset berdasarkan nilai pasar saat ini. Referensi: Ball, R., & Brown, P. (1968). An Empirical Evaluation of Accounting Income Numbers. Journal of Accounting Research, 6(2), 159-178.

  5. Teori Pengungkapan Teori pengungkapan berpendapat bahwa perusahaan harus memberikan informasi keuangan yang cukup dan relevan kepada pengguna informasi keuangan untuk membantu mereka membuat keputusan yang tepat. Pandangan yang bertentangan dengan teori pengungkapan adalah teori asimetri informasi yang menekankan pentingnya pengaksesan informasi keuangan yang sama bagi semua pihak yang terlibat. Referensi: Lang, M., & Lundholm, R. (1993). Cross-Sectional Determinants of Analyst Ratings of Corporate Disclosures